Daya Hambat Ekstrak Etanol Daun Tekelan (Chromolaena Odorata L.) terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus Aureus

Authors

  • Nur Patria Tjahjani Akademi Farmasi 17 Agustus 1945 Semarang
  • Afra Chairunnisa Akademi Farmasi 17 Agustus 1945 Semarang
  • Agustinus Krisdianto Akademi Farmasi 17 Agustus 1945 Semarang

DOI:

https://doi.org/10.56799/jim.v2i5.1488

Keywords:

Daya Hambat, Ekstrak Etanol, Pertumbuhan Bakteri

Abstract

Daun tekelan (Chromolaena odorata) merupakan bahan alam yang memiliki khasiat mengobati berbagai penyakit, seperti perawatan luka ringan, luka bakar, dan infeksi pada kulit. Selain itu juga dimanfaatkan sebagai antibakteri. Daun tekelan memiliki kandungan senyawa seperti tanin, steroid, saponin, fenolik dan flavonoid. Senyawa tersebut yang berpotensi sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat ekstrak etanol daun tekelan (Chromolaenaodorata) terhadap pertumbuhan bakteri Staphyloccocus aureus menggunakan metode dilusi. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan menguji ekstrak daun tekelan dengan berbagai konsentrasi yaitu 40%, 60%, 80%, 100%. Simplisia daun tekelan diekstraksi dengan cara maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Etanol merupakan pelarut organik yang dapat menarik sebagian besar senyawa-senyawa bioaktif yang terdapat didalam simplisia, metode maserasi dengan larutan penyari etanol 96%  digunakan untuk menyari senyawa-senyawa fenolik khususnya flavonoid dan tanin. Dari penelitian ini didapatkan hasil pada pengujian daya hambat  ekstrak etanol daun tekelan terhadap pertumbuhan bakteri Staphyloccocus aureus dengan konsentrasi 40%, 60%, 80%, 100%, dan pada kontrol negatif (K-) tidak terdapat pertumbuhan bakteri, hal ini menunjukkan bahwa pada konsentrasi tersebut ekstrak etanol daun tekelan dapat menghambat pertumbuhan bakteri  Staphylococcus aureus.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agrawal, S.K., Karthikeyan, v., Parthiban, P. & Nandhini, R. 2014, Pharmacognostic and phytophysio chemical investigation of the leaves of siam weed (Chromolaena odorata (L.) R.M. King & H. Rob.), Drug Invent Today, 6(2): 96-101.

Andika, Bayu, dkk. 2020. Analisis Kualitatif Senyawa Metabolit Sekunder Ekstrak Daun Gulma Siam (Chromolaena odorata L.) di Kota Langsa, Aceh. Jurnal Kimia Sains dan Terapan.

Bamisaye, F.A., Ajani, E.O., Nurain, I.O., & Minari,J.B. 2014, Medicobotanical investigation of siam weed (Chromolaena odorata) used among the ijebu people of Ogun State Nigeria, J Med Sci, 5(1): 20-24

Fadia,dkk. 2020. Efektivitas ekstrak etanol daun krinyuh (Chromolaena odorata) sebagai antibakteri Salmonela typhi dan Staphylococcus aureus ,Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia

Hanphakphoom, S., Thophon l, S., Waranusantigul, P., Kangwanrangsan, N. & Kranjangsang, S. 2016, Antimicrobial activity of Chromolaena odorata extracts against bacterial human skin infections, Mod Appl Sci, 10(2): 159-171.

Hidayatulloh, M.E. 2018. Potensi Ekstrak Etanol Tumbuhan Krinyuh (Chromolaena odorata) Sebagai Senyawa Anti-Bakteri. URECOL

Lennete,T.H., Barilows,A., Hauster, WJ., Shadoni, HJ., 1991. Manual Clinical Microbiology (5th ed). Washington DC. American Society for Microbiology.

Michael, A., Olakunle, F., Olutayo, O., Jubril, A., Adebisi, F. & Abayomi, O. 2015, Comparative phytochemical, antioxidant and antibacterial potentials of the stem, roots and leaves extract of Chromolaena odorata (L.) R.M King & H. Rob., J Pharm Biol Sci, 3(4): 202-207.

Munte, N., Sartini., Lubis, R. 2016, Skrining Fitokimia Antimikroba Ekstrak Daun Krinyuh terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli, Biolink, 2(2): 132-140.

Odutayo, F., Ezeamagu, C., Kabiawu, T., Aina, D. & Agyei, G.M. 2017, Phytochemical screening and antmicrobial activity of Chromolaena odorata leaf extract against selected microorganisms, j Adv Med Pharm Sci, 13(4): 1-9.

Osman, M.A., Aziz, M.A., Habib, M.R., Karim, MR. 2011. Antimicrobial investigation on Manilkara zapota L. P. Royen. IJDDR. 3. (1): 185-190.

Sukanya, S.L., Sudisha, J., Prakash, H.S. & Fathima, S.K. 2011. Isolation and characterization of antimicrobial compound from Chromolaena odorata, J Phytology,3(10): 26-32

Tjahjani,NP. Chairunnisa, A. Helmiana, TV.2021. Penapisan Kandungan Fitokimia dan Penetapan Kadar Flavonoid Total Ekstrak Etanolik Daun Tekelan. Jurnal Farmasetis 10(2).

Vandepitte J, Verhaegen J, Engbaek K, et al., 2011. Prosedur Laboratorium Dasar untuk Bakteriologi Klinis edisi ke 2.Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran EGC. H.97-110 .

Vital, P.G., Revera, W.L., 2009. Antimicrobacterial Activity and Citoxicity of Chromolaena odorata (L.F) King and Robinson and Uncaria Perrottetti (A.Rich) Merr. Extracts. Journal of MedicalPlant Research, 3(7): 511-518.

Yutika, M., Rusli, R., Ramadhan, A.M., 2015. Aktivitas Antibakteri daun Krinyuh (Chromolaena odorata (L.) R.M King & H.Rob.) Terhadap Bakteri Gangren. Prosiding Seminar Nasional Kefarmasian.

Downloads

Published

2023-03-29

How to Cite

Tjahjani, N. P., Chairunnisa, A., & Krisdianto, A. (2023). Daya Hambat Ekstrak Etanol Daun Tekelan (Chromolaena Odorata L.) terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus Aureus. ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(5), 1671–1677. https://doi.org/10.56799/jim.v2i5.1488

Issue

Section

Articles