Tata Kelola Inovasi Pembelajaran Untuk Sekolah Menengah Atas

Abstract

Abstrak.Sekolah Menengah Atas (SMA) berinovasi menciptakan pembelajaran yang efektif, efisien dan berkualitas. Unsur tata kelola pembelajaran harus disesuaikan dengan kemampuan sekolah dan sumber daya manusia yang dimilikinya untuk dapat melakukan perencanaan, pengarahan, pelaksanaan, pengorganisasian dan pengawasan untuk menjalankan prinsip tata kelola. Prinsip tata kelola yang lazim dikembangkan dalam suatu organisasi yaitu transparansi, partisipasi, akuntabilitas dan koordinasi. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data yang digunakan terdiri dari data primer dan data sekunder secara representatif dengan menetapkan tiga SMA unggulan dan tiga SMA binaan. Penentuan informan dilakukan dengan metode representatif melalui wawancara dengan jumlah informan 12 orang. Data penelitian disajikan berdasarkan data sekunder yang telah diolah oleh masing-masing sekolah kemudian dikonfromotir kepada informan kunci dan inti yang mampu menjelaskan tata kelola inovasi pembelajaran untuk SMA. Tahapan dalam analisis data ditempuh langkah-langkah: (1) reduksi data, yaitu membuat abstraksi atau rangkuman; (2) penyajian data yaitu dengan mengambil yang pokok-pokok namun dapat dijamin kesahihannya; dan (3) kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menemukan bahwa: 1) manajemen sekolah berperan penting dalam mewujudkan tata kelola yang baik dalam meningkatkan inovasi pembelajaran; 2) penerapan fungsi manajemen yang terencana, terarah, terlaksana, terkoordinasi dan terawasi menentukan pelaksanaan tata kelola yang transparan, partisipasi, akuntabel dan terkoordinasi; dan 3) penerapan manajemen sekolah yang berbasis tata kelola menghasilkan inovasi pembelajaran sesuai kebutuhan, integrasi, aplikasi, aktivasi dan demonstrasi.