Hubungan Kepribadian Guru dan Sosial Ekonomi OrangTua Terhadap Motivasi Belajar Pada Siswa Madrasah Tsanawiyah

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah kelas VIII MTs. NW Selebung dengan sampel penelitian sebessar 22 siswa kelas VIIIA MTs NW Selebung yang diambil dengan tehnik random sampling. Pengumpulan data keribadian guru dan sosial ekonomi orang tua dan motivasi siswa menggunakan angket. Data dianalisis dengan tehnik analisis statistik dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) variabel kepribadian guru di MTs NW Selebung termasuk kategori tinggi dengan nilai mean (M) = 46,59 dan standar deviasi (SD) = 3,17 dan variabel sosial ekonomi orang tua di MTs NW Selebung termasuk kategori tinggi dengan nilai mean (M) = 44,95 dan standar deviasi (SD) = 4,68 sedangkan variabel motivasi belajar MTs NW Selebung termasuk kategori tinggi dengan nilai mean (M) = 48,5 dan standar deviasi (SD) = 4,22. 2) variabel kepribadian guru di MTs NW Selebung memiliki skor data normal dengan nilai X2 hitung = 4,928 dan variabel sosial ekonomi orang tua di MTs NW Selebung memiliki skor data normal dengan nilai X2 hitung = 2,421 sedangkan variabel motivasi belajar siswa di MTs NW Selebung juga memiliki skor data normal dengan nilai X2 1,457.termasuk kategori tinggi dengan nilai mean (M) = 47,5 dan standar deviasi (SD) = 4,22 dengan X2 tabel = 11,070 pada taraf kepercayaan 59%. 3) bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kepribadian guru dan sosial ekonomi orang tua terhadap motivasi belajar siswa di MTs. NW Selebung. Hal ini dapat dilihat dari hasil perhitungan uji hipotesis dengan menggunakan regresi ganda dengan nilai RX1X2Y = 0,29 kemudian dikonsultasikan dengan Fhitung sebesar (7,73) dan F-tabel = 3,81 pada taraf kepercayaan 5% dan dk pembilang (m) = 2 dan dk penyebut (n-m-1) = 19 atau dengan kata lain F-hitung > F-hitung atau (7,73 > 3,81) dengan arah regresi y = 44,9 + 0,009X1. + 0,05X2.