KONTEKTUALISASI INSTITUSI HISBAH DALAM PEREKONOMIAN INDONESIA PRASPEKTIF MAQASHID SYARIAH
Abstract
Kajian ini akan membahas institusi Hisbah dalam konteks perekonomian Indonesia, mengingat kehadiran lembaga ini sangat dibutuhkan guna menjamin keberlangsungan aktifitas perekonomian. Dalam khazanah ekonomi Islam, peranan Hisbah telah dimainkan oleh peran negara dalam mengatur berjalannya mekamisme pasar. Bahwa harga yang berlaku di pasar harus semata-mata berdasarkan kekuatan permintaan dan penawaran dan terhindar dari distorsi pasar. Ketika pasar mengalami ketidakseimbangan antara jumlah permintaan dan penawaran yang menyebabkan harga barang-barang menjadi naik atau turun maka kehadiran institusi Hisbah mutlak diperlukan untuk menjamin harga stabil. Lembaga Hisbah dijalankan untuk memastikan bahwa transaksi-transaksi yang ada di pasar tidak menyimpang dari nilai-nilai ajaran Islam dalam kegiatan-kegiatan ekonomi. Lembaga Hisbah memiliki wewenang untuk memperingatkan, dan memberikan sanksi administratif terhadap pelaku ekonomi yang melakukan praktek-praktek yang merugikan konsumen. Hal ini dapat dilakukan dengan melakukan inspeksi-inspeksi ke dalam pasar atau pengawasan. Dalam konteks perekonomian Indonesia bila ditinjau dari segi maqasid syariah institusi BULOG memiliki fungsi dan peran sebagaimana pada institusi Hisbah. Fungsi dan peran BULOG yang utama adalah menjamin tercukupinya pangan, menjaga stabilitas harga-harga di pasar dan pengawasan pasar dengan berbagai kebijakannya.References
Al-Ghazali, Abu Hamid, Al-Ihya Ulumuddin. Beirut: Dar Nadwah,tt.
al-Hamsyari, Muhammadi, al-Nidham Al-Iqtishad al-Islamy. Beirut:: Dar Staqafah, tt.
al-Haritsi, Jaribah bin Ahmad, Fikih Ekonomi Umar bin al-Khattab, ter. Asmuni Solihan Zamakhsyari. Jakarta: Khalifa, 2006
Dahlan, Abdul Azis, ed., Ensiklopedi Hukum Islam 6, wilayah al-Hisbah. Jakarta: PT. Ikh-tiar Baru Van Houve, 1997.
Fauzia, Ika Yunia, Prinsip Dasar Ekonomi Islam prespektif Maqashid Syariah. Jakarta: Kencana Prenamedia Group, 2014.
Furqoni, Hafas, Hisbah: Institusi Pengawas Pasar Dalam Sistem Ekonomi Islam (Kajian Sejarah dan Konteks Kekinian), Proseding Simposium Nasional Ekonomi Islam II, Malang 28-29 2004.
Ibn Khaldun, Abdurrahman, Muqaddimah. Beirut: Dar Fikr, tt.
Ibn Taimiyah, al-Hisbah fi al-Islam. Riyadl: Mansyurat al-Muassasah al-Sa’idiyah, tt.
___________, Majmu’ Fatawa Shaikh al-islam Ahmad Ibn Taimiiyyah. Riyadh: al-Riyadh Press, 1381) Vol 8, Dalam PEEI UII, Ekonomi Islam. Jakarta: Rajawali Press, 2008,
Imam Muslim, Shahih Muslim. Beirut: Dar Ihya al-Turats Al-Arabi, tt, 99.
Islahi, Abdul Azhim, Economic Concepts of Ibn Taimiyah. London: The Islamic Founda-tion, 1824.
Karim, Adiwarman, Bank Islam Analisis Fiqih dan Keuangan, Edisi 2 Jakarta: PT. Raja-grafindo Persada, 2004.
_________________. Ekonomi Mikro Islam . Ed.3. Jakarta: PT RajaGraindo Persada,2007.
Muhammad Abdul Mannan, Islamic Economic Theory and Practice. Islamabad: , 1970.
Muhammad, Ekonomi Mikro Dalam Prespektif Islam. Yogyakarta: BPFE, 2004.
Qardlawi, Yusuf Qardlawi, Min Fiqh al-Daulah fi al-Islam. Kairo: Dar al-Syuruq, 1997.
Rozalinda, Ekonomi Islam Teorindann Aplikasinya pada Aktifitas Ekonomi. Jakarta: Raja-grafindo Persada, 2014.
Ya’kub, Abu Yusuf, Kitab AlKharaj .Beirut : Dar Ma;rifah, 1989.
Zainab al-Khudury, Filsafat Sejarah Ibn Khaldun penj. Ahmad Rafi’ Usmani (Bandung: Pustaka, 1998), 9.